Bagi sebagian besar generasi milenial dan pasangan muda, memiliki rumah adalah salah satu impian dan pencapaian dalam hidup. Di samping banyaknya perumahan cluster dan gedung apartemen yang menawarkan berbagai macam pilihan unit hunian, membangun rumah sendiri ternyata juga menjadi pertimbangan. Di titik munculah pertanyaan, sebenarnya lebih ideal mana sih, bangun rumah atau beli rumah jadi?

Yuk cek beberapa hal yang perlu kamu pertimbangkan sebelum memutuskan untuk membeli unit rumah atau membangun rumah.

Beli Unit Rumah Jadi

Membeli unit rumah jadi apakah itu rumah tapak di cluster atau apartemen, memiliki kelebihan sekaligus kekurangannya yang bisa kamu pertimbangkan sebelum membelinya.

Kelebihan

Biaya Lebih Rendah: Secara umum, biaya untuk membeli unit rumah jadi lebih rendah karena semua biaya material, desain, dan lainnya sudah dihitung oleh pengembang. Kamu hanya perlu mempertimbangkan spesifikasi dan preferensimu apakah cocok dengan pilihan yang tersedia.

Banyak pilihan: Berbicara tentang pilihan, saat ini ada sangat banyak unit rumah cluster atau perumahan dengan berbagai desain dan spesifikasi. Kamu hanya tinggal pilih yang sesuai kemampuan dan keinginanmu tanpa. Selain itu ada juga pengembang yang menawarkan kustomisasi secara terbatas untuk unit rumah di katalog mereka.

Segera bisa ditempati: Yang jelas, membeli rumah jadi lebih praktis kamu bisa segera menempati unit rumah yang telah tersedia. Di sisi lain, kamu juga bisa segera mefokuskan keuangan kamu untuk berinvestasi dan/atau membuka usaha. Kamu tidak perlu khawatir kenaikan bahan material karena menunda pembangunan dan keuangan yang menipis di tengah jalan.

Kekurangan

Lebih mahal: Kekurangan utama dalam membeli unit rumah jadi adalah harganya yang relatif lebih mahal sekalipun biaya pembeliannya lebih murah. Hal ini dikarenakan pengembang tentu mengambil untung dari jualannya, kan? Secara umum, dengan dana yang sama, kamu akan mendapatkan unit rumah yang relatif lebih kecil daripada jika membangun sendiri.

Pengetahuan terbatas:Kamu tidak bisa 100% tahu mengenai kualitas bangunan baik itu material atau konstruksi secara umum. Kamu tentu bisa menaruh kepercayaan pada pengembang terkemuka tapi lagi-lagi kamu harus membayar lebih untuk itu, kan?

Bangun Rumah

Mungkin kamu mempertimbangkan pilihan untuk beli tanah terlebih dahulu lalu membangunnya kemudian. Tentu ini menjadi orientasi sebagian milenial dan pasangan muda yang  punya gambaran jelas tentang rumah ideal atau impian mereka.

Desain Fleksibel: Jika kamu memutuskan untuk membangun rumah, kamu punya fleksibilitas lebih untuk menentukan desain, tata ruang, dan konsep rumah secara umum. Dengan demikian, kamu bisa mengakomodasi kebutuhan dan preferensimu tentang hunian yang ideal buat kamu dan pasanganmu. Secara umum kamu bakal lebih puas kalau bangun rumah sendiri.

Penganggaran Fleksibel:Kelebihan lain adalah penganggaran yang fleksible. Bukan hanya tentang desain,konstruksi, atau material bangunan, pilihan ini juga memungkinkan kamu untuk melakukan pembangunan secara bertahap. Misalnya, kamu bisa mulai membangun pondasi tahun ini, bangunan di tahun kedua, dan lantai kedua di tahun ketiga.

Lebih Murah: Secara umum, harga tanah lebih rumah daripada unit rumah jadi di perumahan cluster. Kamu tentu bisa beli tanah dulu dan membangunnya secara bertahap. Walaupun material bangunan mungkin naik seturut inflasi, peningkatan harga tanah jauh lebih tinggi tiap tahunnya. Tentu harga aktual tergantung seberapa besar rumah yang akan dibangun dan material yang digunakan.

Kekurangan

Lebih Rumit: Membeli tanah lalu membangunnya melibatkan proses yang cukup rumit dan panjang. Kamu harus meluangkan waktu dan energi yang cukup banyak jika kamu mau mengurus semuanya sendiri termasuk aspek legalitas dan proses pembangunan itu sendiri. Kamu juga harus menghadapi kendala-kendala yang mungkin muncul di tengah jalan.

Tidak Bisa Segera Ditempati: Sudah jelas, kamu harus menunggu rumah tersebut jadi dan layak sebelum menghuninya. Di sisi lain kamu harus menguras pikiran, perhatian, dan waktu dalam setiap prosesnya sekalipun kamu menggunakan jasa pemborong atau kontraktor.

–

Jika artikel ini bermanfaat buatmu, jangan lupa bagikan artikel ini ke teman-temanmu ya. Yuk gabung di grup Telegram kita buat informasi terbaru seputar properti.