Jangan Sampai Salah! Pertimbangkan Faktor-Faktor Ini Saat Membeli Rumah Pertamamu
Pembelian rumah pertama adalah sebuah keputusan besar bagi siapapun dan kamu tidak mau salah langkah dalam hal ini. Nyatanya, memutuskan dan memilih rumah pertama bukan hal yang mudah bagi sebagian besar orang karena mereka tidak mau berakhir dengan kekecewaan dan tentunya kamu juga,kan? Oleh karena itu, kamu perlu mempertimbangkan beberapa faktor penting saat membeli rumah pertamamu.
Karena harga properti meningkat setiap tahunnya, sehingga KPR menjadi solusi bagi sebagian besar millenial untuk membeli rumah pertamanya. Untungnya, skema pembayaran juga menjadi semakin kompetitif belum lagi ada subsidi dari pemerintah untuk perumahan rakyat.
Artikel ini akan membahas faktor-faktor utama dalam pembelian rumah melalui KPR atau secara kredit.
Pastikan Riwayat Kredit dan Alur Rekening Bankmu Baik
Dalam konteks KPR, keuanganmu akan dinilai berdasarkan dua hal utama: 1. Riwayat Kredit 2. Mutasi atau alur rekening bank. Bank akan menelusuri riwayat kreditmu apakah sehat atau bermasalah saat kamu mengajukan KPR. Pastikan BI-checking mu tidak merah dan jaga pola pembayaran tagihan kredit tepat waktu untuk mewujudkan riwayat kredit yang baik.
Selain itu, kamu perlu menjaga alur rekening bank secara positif. Ini artinya kamu sebaiknya menghindari mutasi antar-rekening terlalu banyak dan pastikan mutasi debetmu sehat tiap bulannya. Bank perlu melihat apakah keuanganmu sesuai dengan pengajuan aplikasi KPR-mu.
Maksimalkan Besaran DP
Secara umum, semakin besar uang muka maka KPR akan semakin ringan untuk ke depannya. Karena semakin kecil jumlah yang di-KPR-kan, aplikasimu menjadi lebih rasional. Ingat, ini adalah rumah pertamamu dan kamu juga punya kebutuhan lain di masa depan. DP besar adalah solusi keuangan yang lebih sehat untuk ke depannya.
Pertimbangkan Tenor dan Kemampuan Finansial
Dalam sistem KPR, kamu perlu secara tegas mempertimbangkan tenor dan kemampuan finansialmu. Tenor adalah jangka waktu pelunasan(5-20 tahun) jadi kamu harus pastikan kemampuan finansialmu mendukung untuk besaran yang harus kamu bayarkan tiap bulannya. Bank terpercaya akan sangat terbuka untuk konsultasi KPR dan keuanganmu, jadi manfaatkan itu.
Beli Rumah yang Kamu Butuhkan
Adalah lebih bijaksana untuk memilih rumah yang kamu butuhkan daripada memaksakan diri untuk rumah yang lebih mahal dengan KPR tetapi membebanimu hingga puluhan tahun ke depan. Tentunya, sangat bagus jika kamu memang bisa menemukan rumah ideal yang sesuai dengan kemampuanmu tapi jika tidak, jangan paksakan diri. Beberapa pertimbangan spesifikasi meliputi ukuran tanah, jumlah kamar, layout, material, dll. Kita akan bahas mengenai spesfikasi rumah ideal secara lebih mendetail di artikel lain.
Cek Fakta di Lapangan
Kamu harus cek langsung ke lapangan untuk memastikan lokasi, posisi, dan unit rumah yang akan kamu beli. Tak semuanya seindah brosur atau maket jadi fakta di lapangan akan menjadi bahan pertimbangan yang lebih objektif. Kamu juga perlu pertimbangkan lingkungan sekitar unit rumah apakah sesuai dengan harapanmu mengingat kamu akan menghabiskan belasan atau puluhan tahun hidup di sana. Hindari mengambil keputusan atas dasar emosional atau keputusasaan.
Pelajari Kontrak dan Dokumen-Dokumen Terkait
Jika ini kali pertamamu membeli rumah, maka kamu harus berhubungan dengan surat kontrak dan berbagai macam dokumen yang diberikan oleh agen perumahan. Jangan terburu-buru menandatangani sesuatu ya, baca secara seksama dokumen-dokumen tersebut. Jangan abaikan jika ada sesuatu yang kurang jelas atau mengganjal dan mintalah penjelasan ke agen tersebut atau otoritas terkait. Kamu juga bisa mengkonsultasikan hal-hal tersebut pada ahli hukum di bidang properti untuk memastikan semuanya benar.
–