Kaum milenial muda sebetulnya sangat antusias untuk menjadi mandiri dan memiliki hunian sendiri. Bahkan sebagian besar dari mereka menyadari pentingnya dan unggulnya investasi properti walaupun aktualisasinya cukup rendah.

Dari berbagai survei dan riset, seringkali ditemukan bahwa halangan atau faktor ketidaktertarikan utama dalam membeli properti adalah besarnya uang muka atau DP. Sebagian besar responden yang adalah kaum milenial melihat menabung DP yang puluhan juta itu sudah memberatkan di awal. Sebenarnya keraguan ini muncul di hampir setiap rentang usia, tetapi ini lebih disayangkan jika terjadi pada generasi milenial yang masih punya kesempatan dan kemampuan untuk mengambil KPR dengan tenor terpanjang sekalipun.

Yang lebih disayangkan lagi, milenial menjadi sorotan bahkan prioritas di pasar properti. Lembaga keuangan terkait termasuk BI dan bank-bank penyedia KPR memberikan banyak keringanan yang sayang jika momentumnya dilewatkan milenial. Terhitung bulan Agustus lalu, LTV atau FTV ditentukan oleh bank KPR sehingga ke depannya kita akan dengan mudah menemukan penawaran KPR yang sangat kompetitif.

Ambil Langkah Berani

Ini bukan sekadar gimmick tapi ini adalah dorongan yang serius bagi kaum milenial untuk mengambil langkah berani sedari sekarang. Alasannya jelasbahwa harga rumah akan terus naik dan tidak akan menunggu kesiapan kita. Selain itu berbagai kemudahan pembiayaan dapat diakses dan disesuaikan dengan kemampuan milenial pada umumnya. Jika kamu salah satu dari milenial itu maka kamu adalah salah satu yang dapat menikmatinya dan sungguh rugi jika tidak memanfaatkannya.

Manfaatkan LTV Rendah

Dengan diberikannya wewenang kepada bank penyalur KPR untuk menentukan LTV, kamu akan dengan mudah menemukan penawaran kompetitif. Saat ini, kamu bisa mengajukan KPR dengan uang muka yang cenderung lebih rendah yaitu dibawah 20 persen tergantung dari bank penyedia KPR.  Kalau sudah begini, tidak ada alasan lain kan untuk mempersiapkannya?

Ambil Tenor Panjang

Nah, ini yang jarang milenial pertimbangkan. KPR memungkinkan milenial untuk mengambil tenor yang lebih panjang. Kenapa ? Karena ini masanya generasi milenial. Rentang umur produktif yang lebih panjang menjadi alasan utama. Sangat memungkinkan jika milenial bisa mengambil tenor hingga 20 tahun bahkan 25 tahun. Jangan dibayangkan lamanya tapi perhitungkan inflasi ke depannya.

Cicilan secara riil akan lebih ringan karena pendapatan anda meningkat seturut inflasi. Bayangkan kalau ditunda lagi, peningkatan harga rumah jelas tidak sebanding dengan gajimu kan?

Ajukan KPR Secara Online

Berbeda dengan generasi sebelumnya, kini pengajuan KPR bisa dilakukan secara online. Milenial tidak perlu khawatir soal kompleksitas aplikasi KPR seperti jaman sebelumnya. Bank pemberi KPR online juga menyalurkan berbagai kemudahan melalui program-program ini. Misalnya angsuran flat dengan bunga rendah tiap bulannya yang sangat ramah di kantong milenial.

Bahkan, kamu yang baru saja mulai bekerja, bisa mengajukan KPR dalam waktu 1-2 tahun saja.

Bandingkan Penawaran KPR yang berbeda

Sebagai target umur yang dibidik oleh bank-bank KPR, milenial sebenarnya cukup diisitimewakan, lho. Baik bank BUMN maupun bank swasta, semuanya berlomba untuk memberikan penawaran terbaik kepada milenial. Oleh karena itu, janganlah berdiam di satu titik. Bandingkanlah penawaran-penawaran KPR yang berbeda ya.

Dengan sedikit waktu dan kesungguhan, kamu akan menemukan penawaran KPR yang paling pas sesuai dengan kondisi keuangan dan preferensimu. Jangan tunggu orang bank menghubungimu, milenial harus lebih proaktif dan selektif.

–

Apakah kamu salah satu generasi milenial yang ingin segera punya rumah? Segera ambil langkah berani ya. Bagikan informasi ini ke teman-temanmu ya dan jangan lupa gabung di grup Telegram kami ya.